PERINGATAN DINI KEKERINGAN METEOROLOGIS D.I YOGYAKARTA
Update 30 Agustus 2024
http://www.bmkg.go.id
Peringatan dini kekeringan meteorologis adalah berkurangnya curah hujan dari keadaan normalnya, dalam jangka waktu yang panjang dengan kurun waktu bulanan, dua bulanan dan seterusnya.
Berdasarkan hasil pemantauan curah hujan hingga tanggal 30 Agustus 2024 dan prediksi peluang curah hujan 2 dasarian kedepan, maka terdapat potensi kekeringan meteorologis dengan status sebagai berikut :
Status SIAGA (telah mengalami hari tanpa hujan ≥ 31 hari dan prakiraan curah hujan rendah <20 mm/dasarian dengan peluang terjadi diatas 70%.) : Kab. Kulon Progo, Kab. Bantul, Kab. Gunungkidul, Kab. Sleman dan Kota Yogyakarta.
Himbauan:Masyarakat serta pemerintah daerah setempat yang berada dalam wilayah peringatan dini untuk mengantisipasi dampak kekeringan meteorologis ini pada :
1.Sektor pertanian dengan sistem tadah hujan.
2.Pengurangan ketersediaan air tanah (kelangkaan air bersih).
3.Peningkatan potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Senantiasa memperbarui informasi iklim dari BMKG Stasiun Klimatologi D.I Yogyakarta melalui :
Twitter : StaklimJogja
Instagram : staklimjogja
Facebook : StaklimJogja
Youtube : StaklimJogja
Website : staklim-yogya.bmkg.go.id
Whatsapp : 0811 2638 113
Telepon : 0274 2880151/2880152
Sleman, 30 Agustus 2024
Kepala Stasiun Klimatologi D.I Yogyakarta
Reni Kraningtyas, S.P., M.Si.